shotkar.com : "Percayalah pada Allah ketika segala sesuatunya tidak berjalan seperti yang kamu inginkan Allah memiliki sesuatu yang lebih baik direncanakan untukmu." - َللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّد

Tanda tandanya malam lailatul Qadar

tanda tandanya malam lailatul Qadar

Lailatul Qadar dipercaya sebagai malam yang dapat melipat gandakan pahala ibadah, serta mengabulkan segala doa. Setiap muslim menginginkan dapat memperoleh Lailatul Qadar.

Salah satu keistimewaan yang terdapat hanya pada bulan Ramadan adalah adanya sebuah malam yang penuh dengan kemuliaan, yakni malam Lailatul Qadar. Malam Lailatul Qadar merupakan malam di mana seorang muslim berkesempatan mendapatkan keberkahan dan pahala bernilai seribu bulan. Pada saat itu, siapa yang berdoa dan meminta pada Allah SWT akan dikabulkan permintaannya. Tentunya dengan bersungguh-sungguh.

Beberapa hadis yang diriwayatkan Imam Bukhari tentang Tanda tandanya malam lailatul Qadar diantaranya adalah:

عَنْ ابْنِ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا أَنَّ رِجَالًا مِنْ أَصْحَابِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أُرُوا لَيْلَةَ الْقَدْرِ فِي الْمَنَامِ فِي السَّبْعِ الْأَوَاخِرِ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَرَى رُؤْيَاكُمْ قَدْ تَوَاطَأَتْ فِي السَّبْعِ الْأَوَاخِرِ فَمَنْ كَانَ مُتَحَرِّيهَا فَلْيَتَحَرَّهَا فِي السَّبْعِ الْأَوَاخِرِ

“Diriwayatkan dari Ibn Umar RA bahwa beberapa sahabat Nabi salallahualaihi wasallam diperlihatkan lailatul qadar dalam mimpi, di tujuh hari terakhir. Rasulullah salallahualaihi wasallam lalu bersabda: ‘Aku melihat mimpi kalian bertepatan di tujuh hari terakhir. Siapa yang ingin mencarinya, carilah ia di tujuh hari terakhir.”

عَنْ أَبِي سَلَمَةَ قَالَ سَأَلْتُ أَبَا سَعِيدٍ وَكَانَ لِي صَدِيقًا فَقَالَ اعْتَكَفْنَا مَعَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْعَشْرَ الْأَوْسَطَ مِنْ رَمَضَانَ فَخَرَجَ صَبِيحَةَ عِشْرِينَ فَخَطَبَنَا وَقَالَ إِنِّي أُرِيتُ لَيْلَةَ الْقَدْرِ ثُمَّ أُنْسِيتُهَا فَالْتَمِسُوهَا فِي الْعَشْرِ الْأَوَاخِرِ فِي الْوَتْرِ

“Diriwayatkan dari Abi Salamah bahwa ia berkata: aku bertanya pada Abi Sa’id; ia adalah temanku. Ia lalu berkata ‘Kami beri’tikaf bersama Nabi salallahualaihi wasallam dalam 10 hari pertengahan dari bulan Ramadan. Lalu beliau keluar dari rumah di pagi hari tanggal 20. Beliau lalu berkhutbah di hadapan kami. Beliau berkata ‘Aku diperlihatkan lailatul qadar lalu aku lupa tepat waktunya. Carilah ia di sepuluh hari terakhir, di hari ganjil’.”

Oleh karena begitu mulianya malam Lailatul Qadar, banyak amalan yang bisa Anda lakukan agar mendapat berkah dan rahmat dari Allah SWT. Jadi, semoga kita menjadi salah satu umat Islam yang beruntung dapat bertemu dengan malam Lailatul Qadar itu dan diperlihatkan pula tanda tandanya malam lailatul Qadar tersebut.


Sumber : dari berbagai sumber beita online

0/Post a Comment/Comments

Selamat datang kembali ..

Previous Post Next Post